Mahkota Dewa, Si Pohon Mujarab

Pohon mahkota dewa tak jauh beda dengan pohon pada umumnya. Pohon ini juga sering dijadikan hiasan atau untuk tanaman peneduh. Buahnya berwarna merah menyala yang menempel di batang hingga ranting-rantingnya. Pohon mahkota dewa diperkirakan berasal dari Papua, Irhanjaya. Mahkota dewa diberi beragam sebutan. Ada yang memanggilnya Makuto Rojo, Makuto Ratu. Obat Dewa, Pau (Obat Pusaka) atau Crown of God. Namun dari nama botaninya atau nama ilmiahnya yaitu Phaleria Papuana.
Mahkota dewa awalnya ditemukan tumbuh subur di tanah yang gembur dan subur pada ketinggian 10-1.200 meter dari permukaan laut. Bunga mahkota dewa keluar sepanjang tahun yang tersebar di batang atau ketiak daun. Menurut penelitian para ahli, kulit dan daging buah mahkota dewa sangat mujarab untuk mengobati disentri dan jerawat di muka. Selain itu daun dan bijinya sangat cocok untuk mengobati berbagai jenis penyakit kulit. Selain itu buah mahkota dewa, jika biasa dikonsumsi secara teratur bisa menjadi antitumor, antidisentri, antiinsekta, mengobati eksim, hepatotoksin dan anti bodi.
Di samping penuh kemujaraban, teman-teman harus hati-hati dalam mengkonsumsi mahkota dewa. Sebab di bagian bijinya bisa beracun. Buah ini harus dijemur lalu direbus terlebih dahulu sebelum diminum. Selain itu ibu hamil juga dilarang meminum hasil segala macam proses tumbuhan asal bumi cendrawasih.

Silahkan tulis komentar anda disini
-Tulis-
-Back-